Jangan Menikah Dengan 5 Alasan Ini Jika Ingin Hubungan Langgeng


 



Ay Lovers - Apa alasan Anda menikah? Tidak sedikit pasangan naik pelaminan dengan alasan tertentu yang sebenarnya kurang baik untuk masa depan hubungan. Seperti disebutkan dalam laman allwomenstalk.com, berikut ini lima alasan menikah yang sebaiknya Anda hindari jika ingin hubungan pernikahan langgeng.

  • Tertarik Hanya pada Fisik Pasangan. Fisik seseorang jelas akan berubah seiring dengan berjalannya waktu. Meski tidak dapat dipungkiri daya tarik seksual merupakan salah satu faktor yang dapat membuat pernikahan bahagia, namun daya tarik seksual jelas bukan fondasi dari komunikasi yang kuat untuk membangun sebuah pernikahan awet.
  • Agar Bisa Jauh dari Keluarga. Tidak sedikit wanita yang masih single merasa 'terjebak' saat tinggal dengan orangtuanya. Dan, otomatis saja ketika seseorang datang untuk melamarnya, maka mereka pikir inilah kesempatan untuk bisa tinggal jauh dari keluarga. Alhasil, saat menikah pun mereka tak terlalu peduli dengan pasangannya.
  • Usia. Takut disebut sebagai 'perawan tua' atau adanya tekanan dari keluarga membuat beberapa wanita ingin segera menikah tanpa mempedulikan siapa pasangannya. Menikah karena faktor usia bukan alasan yang tepat. Ketakutan karena tidak bisa menemukan pasangan bisa saja membuat pernikahan berantakan karena belum siapnya mental seseorang.
  • Sakit Hati. Sakit hati dengan mantan bukan tak mungkin menjadi latar belakang seseorang untuk menikah. Kehidupan percintaan yang sebelumnya telah hancur, mereka yang merasa sakit hati pun segera mencari pengganti dari si dia. Agar terlihat 'menang', lamaran dari kekasih baru (yang belum terlalu dikenal) pun diterima. Balas dendam jelas bukan alasan yang tepat untuk memutuskan menikah, karena pernikahan bukanlah 'senjata' untuk mengalahkan mantan Anda.

Nah, itulah beberapa alasan yang sebaiknya tidak Anda gunakan sebagai sebab Anda menikah. Menikah adalah keputusan seumur hidup yang sudah seharusnya dipikirkan secara matang tanpa melibatkan perasaan emosional sesaat. Be wise, be happy!


Cek Berita Lainnya http://cinta-damaikan-dunia.blogspot.com/

0 comments:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More